Monday, October 6, 2014

Faktor Yang Mempengaruhi Kegagalan Ternak Kelinci



Banyak para peternak kelinci , terutama peternak kelinci baru, biasanya masuk tahun pertama sampai tahun ke enam, banyak peternak kelinci yang mulai sedikit ternaknya dan mulai malas beternak. Hal ini banyak factor yang mempengaruhinya.

1. Dukungan keluarga belum sepenuhnya (terutama dalam satu rumah)
Ini sangat penting ketika kita baru ada kepentingan, misalnya ada acara sehingga harus meninggalkan ternak lebih dari sehari. Dengan dukungan keluarga, pemberian pakan pada kelinci tidak terjadi masalah.


2. Beternak kelinci hanya sebagai hobi atau ikut ikutan.
Biasanya usaha ini dilakukan serba sekejab, pengadaan kandang dilakukan serentak, dan mendatangkan bibit dalam jumlah besar 


3. Pengetahuan tentang kelinci dan ilmu kelinci yang masih minim, hanya sekedar tahu keuntungan dan kesuksesan beternak kelinci.


4. Memehami kendala pada kelinci (misal penyakit, kasus kehamilan, perlakuan pada anak anak kelinci , kematian dan lainnya) sangatlah sedikit, karena pengetahuan yang didapat kebanyakan yang senang dan yang menguntungkan.


5. Dalam beternak lebih banyak sebagai unjuk gigi atau pamer , karena mempunyai modal dan kekuatan.


6. Sangat dianjurkan bahwa dalam beternak kelinci harus belajar kegagalan dan kesuksesan beternak kelinci. (belajarlah kepada orang yang yang mengerti dan memahami kelinci dan yang sudah menikmati dalam usaha beternak kelinci ).


7. Dalam usaha beternak kelinci adalah merupakan usaha kita untuk menjemput rizki, bukan untuk pamer ( kebanyakan kawan kita dalam beternak kelinci sering diperlihatkan kepada temen yang lain bahwa ini sebagai ushanya, sehingga seolah olah ternak kita sebagai tempat untuk pertontonan.


8. Dalam asosiasi sebanarnya berfungsi untuk memperkuat jaringan kita, bukan untuk sebagai unjuk gigi keberhasilan kita.

 
9. Untuk mendatangkan bibit kelinci, kita banyak memahami hanya melihat secara fisik, misalnya bodi bagus, sehat, bersih dan besar, padahal yang paling pokok adalah untuk mendatangkan bibit harus dari keturunan yang bagus, ini bisa diambil dari penangkar yang sudah mencatat silsilah, penyakit dan pengobatan dari induknya. Ini sangat penting.


10. Kita harus memahami kelinci itu secara alaminya, bukan kelinci harus ikut kemauan kita. Misalnya kelinci diberi pakan sesuai kehendak kita, walau kelinci mau, tapi kita tidak memperhatikan efek dari akibat pakan yang kita berikan. Misalnya anakannya sedikit, banyak anakan yang mati, banyak bunting yang gagal, banyak penyakit yang di indap kelinci. Yang sangat penting adalah dekatkan pakan kelinci secara alami kelinci

No comments:

Post a Comment